Hai, semuanya... Kali ini aku mau bantu temen-temen yang mungkin dapet tugas untuk meresensi sebuah buku novel. Di bawah ini merupakan contoh yang sudah benar, menurut guru aku. Ini hanya contoh ya! Jadi, jangan buat di copy untuk tugas. Cause, hasil karyamu sendiri pasti lebih baik!
SEMANGAT...!!
RESENSI BUKU
[GAMBAR SAMPUL NOVEL]
Judul : Pelamppung Karet
Penulis : Dharmawati
Jenis Buku : Fiksi
Penerbit : PT.Gramedia Pustaka Utama
Tahun Terbit : 2003
Cetakan : I
Tebal Buku : 168 halaman
ISBN : 979-22-0359-1
Sinopsis:
Peral tinggal bersama Mum dan Winston. Mum bekerja sebagai general manager pada suatu perusahaan tembakau. Pearl sangat menginginkan seorang nenek, karena selama ini Ibu Mum dan Dad sudah lama meninggal sebelum pearl lahir. Winston adalah satu-satunya sahabat Pearl, meskipun dia marmot. Tapi Pearl mengerti arti dari setiap gerak-geriknya. Winston adalah hadiah ulang tahun dari Dad tepat sebelum Dad pergi. Akhir-akhir ini Mum dekat dengan Howard, seorang dokter hewan. Awalnya Pearl tidak suka, tapi Howard masih punya Ibu. Jadi otomatis Pearl akan memiliki Nenek, namun Nenek itu justru tinggal terlalu jauh.
Ketika hari pembukaan Tahun Ajaran Baru di sekolah. Tapi Mum tidak sedang seperti tahun lalu. Mr. Gallico menanyakan kedatangan wali Pearl, tapi Mr. Gallico justru memergoki Pearl membawa Winston, seekor hewan peliharaan yang dilarang masuk ke Sekolahan. Winston direbutnya, dn merekapun berdebat cukup lama. Hingga akhirnya tiba-tiba Winston menggigit jari Mr. Gallico, dengan reflek Winston dilemparnya kearah Pearl terlalu cepat hingga Winston jatuh ke lantai. Winston memberikan cicitan paling keras.
Hari itu hari yang terburuk dalam hidup Pearl. Meskipun Mr. Gallico sudah meminta maaf, saat itu juga Pearl langsung membawanya ketempat Howard. Setelah berantri selama 10 menit, yang terasa 10 jam. Akhirnya Winston diperiksa. Howard menjelaskan bahwa kondisi ginjal Winston cukup serius. Karena kondisi renalnya sudah sampai stadium ini, artinyya sudah waktunya mengucapkan selamat tinggal. Dari sana, Pearl pergi menuju rumah Craigette Benson yang pelit and cerewet. Pearl meminta sayur-sayuran yang dapat Winston makan, karena Winston butuh vitamin untuk ginjalnya. Craigette punya took buah-buahan, tapi dia hanya memberi Pearl sedikit sayuran.
Hari selanjutnya, di laboratorium Howard, Pearl sudah merasa tidak ada harapan, Howard mencoba menghiburnya. Kemudian memberikan pilihan, beberapa minggu bersama Winston tapi penuh kesengsaraan bagi Winston atau membuat Winston perlahan tidur dan tidak akan merasakan apapun. Winston mencicit pelan meminta pada Pearl. Akhirnya, keputusan diambil, Pearl mengucapkan selamat tinggal dengan cepat. Mum dating, menghibur Pearl dan janji aka nada di pemakaman Winston yang dihadiri hanya Mum dan Pearl, tapi Mum harus pergi dulu sebentar.
Pearl menggali lubang untuk Winston, di bak tanaman bumbu karena itu satu-satunya tempat yang bisa digali. Pearl berpikir , dia tidak mungkin menempatkan sahabatnya disana. Dibuatnya makam Winston palsu. Dan Winston asli dibaringkan di dalam lemari es, dibawah kacang polong dan jagung manis kesukaan Winston. Akhirnya Mum datang dan meminta maaf telah telat dalam pemakaman Winston. Mum juga bilang, dia akan ke Sidney mencari ratu karnaval tembakau yang baru karena yang sebelumnya justru mengalami kecelakaan. Mum akan pergi dengan Howard, Pearl harus mencari teman untuk menginap. Tapi, Pearl memilih untuk menulis surat pada Ibu Howard agar datang menemani Pearl. Tapi, Howard bilang Nenek tidak mungkin tidak mungkin datang karena dia benci kota ini. Pearl tetap mengirimkan surat itu.
Howard bilang, nenek akan datang besok. Semua tidak mengira, keesokan harinya, Mum dan Howard berangkat. Sementara mereka check in, Pearl mencari nenek yang turun dari pesawat yang akan dinaiki Mum. Akhirnya ada juga seorang nenek turun dengan dandanan seperti preman dan sebatang rokok dimulutnya. Dia digandeng seorang anak laki-laki. Mereka mendekati Pearl, ternyata memang Ibu Howard.
Berhari-hari sudah nenek dan cucunya, Mitch tinggal. Mereka sangat baik meski kadang menyebalkan. Mitch sangat ingin bisa berenang karena kotanya sering banjir. Sutau hari nenek sedang memasak dengan menggunakan kacang polong, jagung manis dan sayuran lainnya. Terselip diantaranya potongan-potongan daging kecil. Pearl pikir itu Winston, tapi nenek langsung bilang itu ayam. Nenek membuka plastik kedap dari dalam lemari es, didalamnya Winston berbaring diatas roti. Nenek bilang es membuat bulunya basah, jadi ia menaruhnya didalam plastik. Roti akan menyerap kelembaban dan mencegah tumbuhnya jamur.
Suatu malam nenek menangis dan bercerita kepada Pearl. Itu tentang si ikan yang bernama asli Frank, suami nenek. Dia perenang hebat tetapi sudah meninggal 7 tahun yang lalu. Nenek bilang ia selalu membawanya kemanapun, nenek tidak membawanya dalam lemari es tapi si Ikan ada dikepalanya. Bukan tubuh ikan yang dibawa, tapi sisi-sisi terbaik dan kenangan dari si Ikan. Ketika Pearl hendak mengambil Winston, nenek bilang ia tidak bicara soal bangkai malang beku itu. Dia bicara tentang Winston yang sebenarnya.
Kata nenek hari ini adalah hari untuk menyingkirkan sampah. Pearl pikir nenek akan membuang Winston. Ternyata nenek mengajak Pearl dan Mitch menyingkirkan barang-barang tua milik nenek diatas loteng Howard. Mereka mengangkat kotak-kotak kayu tua dan membawanya kelantai bawah. Pearl menyarankan, agar barang-barang itu disumbangkan ke Balai Keselamatan. Tapi sebelumnya disortir dulu, kalau ada barang yang masih diinginkan nenek. Akan tetapi nenek minta semua disingkirkan. Padahal disana banyak kenangan nenek, termasuk pelampung karet yang pasti berguna untuk Mitch. Nenek tidak mengijinkan Mitch memakainya. Mungkin nenek mengawatirkan keselamatan, tapi nenek ternyata memendam suatu rahasia dari pelampung itu.
Pearl mencari tahu rahasia itu, dimulainya dari depot Bala Keselamatan untuk mengambil pelampung itu. Dipelampung karet terdapat nama tertulis “ Babs Cuncliffe”. Setelah berjam-jam mencari tahu, akhirnya Pearl mendapat informasi. Mrs. Cuncliffe tinggal dengan nama suaminya Meadows, disuatu panti jompo. Ketika Pearl bertemu Mrs. Meadows, Pearl langsung menunjukkan pelampung itu. Seketika dia yang ramah langsung marah. Mrs. Meadows bertanya, apakah Flo Siberry itu nenekku. Dia bilang nenek telah membunuh adiknya. Kemudian Mrs. Meadows bercerita. Saat itu nenek yang berumur 15 tahun disukai adiknya yang berusia 17 tahun. Nenek ingin menjadi ratu karnaval, tapi nenek tidak bisa berenang (salah satu syarat menjadi ratu karnaval) nenek minta diajari berenang. Adiknya mengambil pelampung karet milik Mrs. Meadows itu diam-diam. Lalu mereka ke danau tapi adiknya tenggelam.
Pearl pulang, dirumah sudah ada Mum dan Howard. Mum bilang sudah menemukan Ratu Karnaval tembakau, tapi dia mengundurkan diri di menit-menit terakhir. Jadi Mum kembali dan akan mencari penggantinya disini. Malamnya Pearl bercerita panjang pada Winston. Lalu Pearl menemui nenek, Pearl bercerita juga pada nenek, tentang Mrs. Meadows. Nenek hanya diam, lalu ketika Pearl bilang akan mengadakan upacara pemakaman Winston, nenek langsung menyarankan agar pemakaman Winston dibuat ala Vikings. Jasadnya diletakkan diatas perahu lalu dikirim melintasi perairan dalam kemegahan api yang menyala-nyala. Kini Winston pasti nyaman berada di kepala Pearl.
Pearl dan nenek berada di suatu audisi Pemilihan Ratu Karnaval Tembakau. Panitia-panitia langsung tertawa tapi Mum terlihat kaget dan marah. Pearl tidak cukup umur, jadi dia menunjuk nenek dan berkata bahwa, tembakau membuat kota ini hidup selama 70 tahun. Tembakau juga telah membuat nenek tetap hidup hampir sama lamanya. Harusnya mereka punya Ratu Karnaval yang mewakili tradisi mereka, yaitu tembakau. Panitiapun terkagum dan setuju.
Beberapa hari kemudian, panitia karnaval membatalkan persetujuannya itu karena nenek telah menderita kanker paru-paru karena sering merokok. Penyakit itu sudah lama, tapi nenek baru tahu dan mencoba menyembunyikannya., tapi akhirnya semua tahu. Karena saat itu kondisi nenek sudah terparah, dan tidak dapat terobati. Nenek sedih dan kecewa, impiannya tidak jadi nyata. Pearl tidak putus asa, dia mencari cara agar nenek tetap menjadi Ratu Karnaval Tembakau, akhirnya Pearl mendapat ide nenek akan duduk di kursi depan mobil Mum yang bagus dan mewah. Nenek akan bertingkah sebagai Ratu Karnaval. Mobil Mum akan diderek taksi agar dapat berjalan, karena Mum tidak akan memberikan kunci mobilnya.
Rencana itupun terjadi, sopir taksi dengan baik mau membantu, apalagi mereka sudah kenal dengan akhrab. Nenek menyetir sambil melambaikan tangan dengan kaca mobil terbuka. Pearl dan Mitchduduk di belakang. Semua kaget dan bertepmuk tangan, karena ada dua ratu karnaval, Mum dan Howard marah, tapi mereka tidak dapat menghentikannya. Akhirnya, setelah Karnaval selesai, Pearl dan Miich dimarahi Mum dan Howard. Pearl dan Mitch tidak keberatan, karena yang penting impian nenek tercapai.
Kini, nenek masuk rumah sakit karena penyakitnya yang terlalu parah. Tapi nenek bangga dan berterimakasih pada Pearl dan Mitch. Nenek bilang, sekarang nenek sudah lega dan siap untuk pergi. Karena hari itu, Namun, Mum dan Howard tetap berusaha keras mencari dokter terbaik dan akan segera membawa Nenek ke Sydney. Tapi, nenek tidak mau, Pearl dan Mitch membela nenek. Pearl mengingatkan Howard pada Winston, Howard bilang lebih baik Winston segera pergi dan tidak sakit lagi, daripada bertahan tapi terus kesakitan. Howard membantah, bahwa itu berbeda karena nenek manusia. Tapai Pearl akanmemnbantu nenek.
Awalnya, Pearl membuuat ramuan dari obat Nenek bercampur obat bius kuda, tapi nenek tidak butuh bantuan untuk mengakhiri hidupnya, tapi bantuan untuk rencana perjalanan. Nenek meminta Pearl dan Mitch mengantarkannya ke danau naik taksi. Nenek berbaring di air dan mengapung. Nenek minta untuk disampaikan ke tengah danau. Ketika sampai di tengah-tengah danau, nenek sudah berhenti bernafas. Mereka melepas nenek pelan-pelan. Pearl melihat Mitch yang ternyata tiba-tiba sudah bisa berenang. Dari kejauhan, Opearl mendengar suara kendaraan dan orang-orang berteriak. Merekapun berenang kembali ke pantai.
Kelebihan dan Kekurangan Buku:
1. Kelebihan :
Menurut saya, buku novel ini sangat bagus semua perpaduan antara kasih sayang antar keluarga, rasa cinta terhadap sahabat meskipun itu hewan peliharan, juga permasalahan dalam arti impian yang sebenarnya benar-benar digali dengan bagus, buku novel ini juga mengajarkan kita untuk tidak egois. Bamyak nilai-nilai yang dapt kita petik dari buku novel ini.
2. Kekurangan :
Menurut saya, judul buku kurang menarik dan kurang menonjolkan isi cerita dari buku novel. Dan sebaiknya, desain sampul lebih diperbaiki agar terlihat lebih menarik bagi pembaca.
Simpulan :
Jika kita sangat menyayangi seseorang ateu seekor hewan yang sakit parah dan tidak dapat terobati, Lebih baik kita mengikhlaskannya untuk pergi agar tidak sakit lagi, daripada bertahan tapi terus kesakitan. Dan, Jika kita ingin membawa seseorang atau seekor hewan yang sudah tidak ada di dunia, bawalah dia dalam kepalamu. Bukan tubuhnya yang kita bawa, tapi sisi-sisi terbaik dan kenangan olehnya. Serta, Kita harus berani mempertanggung jawabkan semua perbuatan yang telah kita lakukan.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment
Leave a comment, please