--- contact me: liaayuka@gmail.com --- follow me: @violettice --- contact me: liaayuka@gmail.com --- follow me: @violettice ---
RSS

Friday, September 30, 2011

My Best Friend's Diary

         Hari itu, dia meminta selembar kertas kosong padaku. Aku hanya berpikir, bukankah dia juga memiliki buku untuk disobek kertasnya. Aku tak enak untuk menolaknya. Aku berikan saja selembar kertas dari dalam tasku yang sudah tersobek dari buku sedari tadi. Kertas itu harusnya kugunakan untuk menulis tugas, namun karena sobekanku tidak rapi, maka kusimpan saja, dan kini aku memberikannya pada dia.
        Kulihat, lagi-lagi dia mencoretkan tinta pulpennya di atas kertas tadi. Seperti biasa dia menghabiskan waktu luangnya untuk sekedar membuat sketsa atau menggambar hitam putih, lengkap dengan gelap terangnya.
Aku melanjutkan mengerjakan tugasku. Ya, aku belum selesai, tidak seperti dia yang sudah selesai mengerjakan tugas, dan melanjutkannya dengan kegiatan seni.
        Tak lama kemudian, dia yang duduk di depanku itupun berbalik dan memberikan kertas tadi padaku. Aku memandang kertas itu. Ada gambar biji, tunas, kemudian tanaman, dan tumbuh menjadi pohon yang agak besar. Aku melirik padanya yang kini tengah tersenyum padaku. Di pojok kertas terdapat tulisan kecilnya, 
         'Do you know what is this tree? You will know, soon.’
        Aku memandang dia lagi, aku membalasnya dengan senyum. Dialah sahabatku. 
        Aku menyimpan gambar dia di meja belajarku. Kurasa, gambarnya cukup bagus. Ya, memang dia lebih pintar menggambar jika dibanding aku, namun dalam hal pelajaran, aku lumayan berada di atasnya. Kau tahu, setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan. :D

         Suatu hari, aku duduk sebangku dengannya. Ketika pulang sekolah aku menuju bangku teman kelompok Sejarahku. Bersama dia juga. Tiba-tiba dia mengeluh, tasnya basah gara-gara kuah di dalam bekal makan yang dibawanya.Ya, Sudah menjadi kebiasaan kami membawa bekal makanan. Kami semua, murid-murid kelas X1. Secara, kami pulang pukul tiga, dan kami lebih memilih makan makanan Ibu kami dibanding membeli.
      Dia kemudian berbalik ke arah bangku kami, dimana tasku berada. Setelah itu dia kembali menuju bangku temanku tadi. Dia bilang, dia sudah mendapatkan plastik besar dari temanku untuk merangkap bekalnya agar tidak bocor.
       Usai semua itu, waktunya kami pulang. :) Aku mengambil handphone dari dalam tasku. Terkejut aku, ada plastik hitam tak kuketahui berada di dalam tasku. Sepintas muncul pikiran, ada temanku yang iseng menyembunyikan barang milik seseorang di dalam tasku. Aku mencoba membukanya perlahan. Ada kotak berbentuk prisma. Berbungkus kertas kado! Apa? :o
       Tapi, ulang tahunku sudah lewat sebulan yang lalu. Dan tidak ada teman SMAku yang memberiku kado. Aku berbalik badan. Ruang kelasku sudah sepi, hanya ada satu teman yang menungguku pulang untuk naik angkutan bersama. Kurasa, tadi masih ada dia, sahabatku. Kenapa sudah tidak ada?
       Dengan bimbang aku membawa kado itu pulang. Sesampai di rumah, aku membukanya. Ada kertas kecil berlipat diselipkan dibungkus kado,
Maaf ya, kotak sama bungkusnya ga rapi...
         Dari tulisannya, sudah ketahuan bahwa ini dari dia, sahabatku. :) Aku melanjutkan perjalanan membuka bungkus kado itu. Akhirnya... terlihat kotak berbentuk prisma dengan tutup diatasnya. Terikat oleh tali kuning bersinar, dan disegel oleh stiker panjang bergaris. 
          Kuputar-putar kotak berwarna pink itu, di sisi lain ada sobekan-sobekan kertas panjang yang membentuk satu huruf nama depanku. Dengan dihiasi stiker-stiker lucu, kotak itu terlihat imut. Sayangnya, bentuknya tak begitu rapi, tak apa!
           Dan, di kedua sisi prisma ada tulisan nama lengkap ku, dan nama lengkap dia. Aku membuka tutup prisma. Ada kado, beberapa benda yang berhubungan dengan kerudung. Dengan berbagai bentuk dan warna. Ada surat di dalamnya, amplopnya bergambar pertumbuhan pohon. Seperti yang digambarnya di kertas. Bedanya, di atas gambar biji terdapat tulisan, First we met… Sedangkan ada tambahan pohon kering yang daunnya mulai gugur, di atasnya bertulis Maybe sometimes Lalu disamping pohon kering itu ada pohon besar yang lebat. Aku tak begitu yakin arti pohon itu adalah maksud sahabatku, simbol persahabatan kami. :)
         Ku ambil surat di dalamnya. Di atasnya sudah ada pohon lebat yang besar, bertulis This is our friendship tree. Mari rawat terus!
            Kemudian aku mulai membaca suratnya....
      Ada satu kertas lagi, kertas yang menceritakan persahabatan kami. Lalu permohonan maafnya, dia bilang sebenarnya dia memang sengaja memberi kado dalam jangka waktu sebulan sesudah umurku bertambah. Dan bukan karena dia lupa.
           Di hari berikutnya aku langsung menyampaikan terima kasihku padanya yang kedua kalinya, sebelumnya hanya lewat pesan singkat, sedangkan pagi itu, secara langsung. Dia puas karena aku benar-benar menyukai kado darinya. Dan, hari itu di bicara padaku...
            A: Kamu masih ingat kertasmu yang aku gambari?
            E: Iya, aku simpan di meja belajarku. Kertas gambar pohon itu kan?
            A: Iya, selain gambar pohon itu ada lagi. Masih ingat?
         E: Ehm... Biji terus tunas, pokoknya perkembangan pohon. Oh ya, juga ada tulisan do you know what is this tree, you will know soon.
           A: Kamu tahu artinya soon (segera) itu kan?
      E: Di saat aku dapat kado yang di dalamnya ada amplop bergambar kaya gitu.Pohon persahabatan kita.
       A: Aku sebut itu simbol persahabatan kita. Mulai dari kita pertama bertemu waktu SMP dulu sampai sekarang. Mungkin kadang-kadang pohon itu kering, atau daunnya gugur. Tapi kemudian segar kembali karena kita. Sekarang, pohon itu tumbuh besar dan lebat! Tapi, bisa saja suatu hari tiba-tiba roboh atau tumbang kalau kita nggak jaga baik-baik.
           E: Aku janji akan rawat terus pohon itu.
           A: Aku juga janji akan selalu rawat pohon itu. (:







       
Thank you so much...
I love you, my best friend! J

Thursday, September 15, 2011

Full Materi Biologi PROTISTA (Pengertian + PROTOZOA)

Pengen tahu tentang Protista? Full nih...! klik!

Pengertian Protista + Protista Menyerupai Hewan
Protista Menyerupai Tumbuhan
Di bawah ini materi tentang Biologi-PROTISTA
Lengkap!


PENGERTIAN PROTISTA



Pengertian Protista Protista adalah suatu organisme yang inti selnya mempunyai membran (eukariotik), uniseluler dan multiseluler, punya inti jelas, hidupnya berkoloni di perairan dan tanah lembab, serta menjadi parasit pada makhluk hidup lain. 

 Protista adalah kelompok yang sangat beragam dan mencakup organisme yang berbagai ukuran dari sel tunggal untuk struktur kompleks lebih dari 100 meter panjang. Mereka menunjukkan berbagai strategi reproduksi dan gizi. 

Beberapa protista memiliki karakteristik yang menyerupai tanaman ( autotrof ), yang lain mirip hewan (heterotrof, menelan makanan, motil) dan lain-lain heterotrof seperti jamur, mereka membusuk bahan organik di lingkungan ( multiseluler bokep kerajaan saprotrophs , menyerap makanan). 
Beberapa protista keduanya autotrof dan heterotrof (mixotrophs). 

 PROTOZOA (PROTISTA MENYERUPAI HEWAN)

 protozoa adalah berasal dari bahasa Yunani, yaitu protos artinya pertama dan zoon artinya hewan. Jadi, Protozoa adalah hewan pertama. 

Tubuh protozoa amat sederhana, yaitu terdiri dari satu sel tunggal (unisel). Namun demikian, Protozoa merupakan system yang serba bisa. Semua tugas tubuh dapat dilakukan oleh satu sel saja tanpa mengalami tumpang tindih. Ukuaran tubuhnya antaran 3-1000 mikron. Bentuk tubuh macam-macam ada yang seperti bola, bulat memanjang, atau seperti sandal bahkan ada yang bentuknya tidak menentu. Juga ada memiliki fligel atau bersilia. Protozoa hidup di air atau tempat yang basah. 

Protozoa hidup secara soliter atau bentuk koloni. Didalam ekosistem air protozoa merupakan zooplankton. Permukan tubuh Protozoa dibayangi oleh membrane sel yang tipis, elastis, permeable, yang tersusun dari bahan lipoprotein, sehingga bentuknya mudah berubah-ubah. Beberapa jenis protozoa memiliki rangka luar ( cangkok) dari zat kersik dan kapur. Apabila kondisi lingkungan tempat tinggal tiba-tiba menjadi jelek, Protozoa membentuk kista. Dan menjadi aktif lagi. Organel yang terdapat didalam sel antara lain nucleus, badan golgi, mikrokondria, plastida, dan vakluola. Nutrisi protozoa bermacam-macam. 

Protozoa merupakan hewan bersel tunggal, berinti sejati (eukariotik) dan tidak memiliki dinding sel. Protozoa berasal dari kata protos yang berarti pertama dan zoom yang berarti hewan sehingga disebut sebagai hewan pertama. Ukurannya antara 3 – 1000 mikron dan merupakan organisme mikroskopis bersifat heterotrof. Tempat hidupnya adalah tempat yang basah yang kaya zat organik, air tawar atau air laut sebagai zooplakton, beberapa jenis bersifat parasit dan menyebabkan penyakit pada manusia dan hewan ternak. 

Bentuk tubuh protozoa berbeda-beda pada fase yang berbeda dalam siklus hidupnya. Protozoa memiliki alat gerak yaitu ada yang berupa kaki semu, bulu getar (cillia) atau bulu cambak (flagel). Beberapa protozoa memiliki fase vegetatif yang bersifat aktif yang disebut tropozoit dan fase dorman dalam bentuk sista. Tropozoit akan aktif mencari makan dan berproduksi selama kondisi lingkungan memungkinkan. Jika kondisi tidak memungkinkan kehidupan tropozoit maka protozoa akan membentuk sista. Sista merupakan bentuk sel protozoa yang terdehidrasi dan berdinding tebal mirip dengan endospora yang terjadi pada bakteri. Pada saat sista protozoa mampu bertahan hidup dalam lingkungan kering maupun basah. Pada umumnya berkembangbiak dengan membelah diri. Apabila protozoa dibandingkan dengan tumbuhan unisel, terdapat banyak perbedaan tetapi ada persamaannya. Hal ini mungkin protozoa meriupakan bentuk peralihan dari bentuk sel tumbuhan ke bentuk sel hewan dalam perjalanan evolusinya.


 Ciri-Ciri Protozoa :

- Memiliki alat gerak
- Uniseluler dan Multiseluler, berukuran kecil (mikroskopis = 10-200 mikon).
- Umumnya hidup berkoloni atau soliter.
- Mempunyai peranan dalam menghancurkan sisa-sisa organisme yang telah mati dan bersifat parasit terhadap organisme lain.
- Cara mendapatkan makanan dibedakan menjadi : holozoik, saprofit, saprozoik
- Protozoa dikelompokkan menjadi 4 filum : Rhizopoda, Flagellata, Ciliata dan Sporozoa.

"Ciri-ciri protozoa sebagai hewan adalah gerakannya yang aktif dengan silia atau flagen, memiliki membrane sel dari zat lipoprotein, dan bentuk tubuhnya ada yang bisa berubah-ubah. Adapun yang bercirikan sebagai tumbuhan adalah ada jenis protozoa yang hidup autotrof. Ada yang bisa berubag-ubah. 

Adapun yang mencirikan sebagai sebagai tumbuhan adalah ada jenis protozoa yang hidup autotrof.
-Ada yang holozoik (heterotrof), yaitu makanannya berupa organisme lainnya,.
-Ada pula yang holofilik (autotrof), yaitu dapat mensintesis makanannya sendiri dari zat organik dengan bantuan klorofit dan cahaya.
-Selain itu ada yang bersifat saprofitik, yaitu menggunakan sisa bahan organik dari organisme yang telah mati. adapula yang bersifat parasitik.


REPRODUKSI PROTOZOA

a. ASEKSUAL Pembelahan Biner adalah pembelahan yang diawali dengan pembelahan inti kemudian pembelahan sitoplasma.
b. SEKSUAL Konjugasi adalah menyatukan sel generatif (gamet) dan inti sel vegetatif.

 JENIS-JENIS PROTOZOA

1. RHIZOPODA(SARCODINA)
• Memiki alat gerak berupa kaki semu yang disebut pseudopodia.
• Hidup di air tawar, air laut dan tanah lembab.
• Bersifat heterotrof dan parasit.
• Berkembang biak secara aseksual yaitu pembelahan biner/sel.

 Contoh: amoeba Jika kita lihat tubuh amoeba maka dapatlah kita melihat bahwa tubuhnya dapat berubah-ubah. Pada tubuh bagian luar terdapat membran sel (membran plasma). Membran plasma berfungsi sebagai pelindung isi sel, mengatur pertukaran zat misalnya zat makanan, ekskresi. Alat gerak yang digunakan adalah dengan membentuk pseudopodia serta dapat menangkap rangsangan kimia dari luar tubuhnya. Bagian dalam terdapat sitoplasma yang dibedakan menjadi ektoplasma (bagian luar) dan endoplasma (bagian dalam). 

 Cara bergerak Amoeba dengan menggunakan kaki semu (pseudopodia) yang merupakan penjuluran dari sitoplasma. Pseudopodia digunakan untuk bergerak dan menelan mangsa (makanannya). Beberapa jenis amoeba membentuk sista dan di dalam sista terjadi pembelahan secara mitasis. Sista akan dikeluarkan bersama faeses (tinja), kemudian tersebar pada makanan dan minuman, akhirnya disebarkan oleh lalat. 

Berdasarkan cara hidupnya Amoeba ada yang hidup parasit tapi ada pula yang hidup saprofit dalam tubuh manusia. Perkembangbiakan amuba biasa dilakukan adalah dengan membela diri. Dalam kondisi yang sesuai mereka mengadakan pembelahan secara setiap 15 menit. Peristiwa ini dimulai dengan pembelahan inti sel atau bahan inti menjadi dua. Kemudian diikuti dengan pembelahan sitoplasmanya, menjadi dua yang masing-masing menyelubungi inti selnya. Selanjutnya bagian tengah sitoplasma menggenting diikuti dengan pemisahan sitoplasma. Akhirnya setelah sitoplasma telah benar-benar terpisah, maka terbentuknya dua sel baru yang masing-masing mempunyai inti baru dan sitoplasma yang baru pula. Pada amuba bila keadaan kurang baik, misalnya udara terlalu dingin atau panas atau kurang makan, maka amuba akan membentuk kista. Di dalam kista amuba dapat membelah menjadi amuba-amuba baru yang lebih kacil. Bila keadaan lingkungan telah baik kembali, maka dinding kista akan pecah dan amuba-amuba baru tadi dapat keluar. Selanjutnya amuba ini akan tumbuh setelah sampai pada ukuran tertentu dia akan membelah diri seperti semula.

  2. CILIATA (CILIOPHORA)

• Bergerak dengan rambut getar (silia).
• Punya 2 inti, makronukleus dan mikronukleus.
• Berfungsi sebagai alat bantu makan.
• Hidup di tempat berair.
• Termasuk organisme parasit.
• Reproduksi secara aseksual (Pembelahan Biner) dan seksual (Konjugasi).

 Contoh:
- Paramecium, silia berkelompok disebut sirus, hidup di perairan yang banyak mengandung sampah organik.
- Didinium: merupakan pemangsa Paramecium, hidup diperairan yang banyak protozoa.
- Stentor: hidup di sawah-sawah atau air tergenang banyak mengandung bahan organik.
- Vorticella: bentuk seperti lonceng, silia terdapar di sekitar mulut sel. Bentuk tubuhnya tetap tidak berubah-ubah, oval dan hidup di tempat-tempat yang berair misal: sawah, rawa, tanah berair dan banyak mengandung bahan organik.

Sifat hidup cilliata ada yang hidup bebas dan adapula yang parasit. Contoh cilliata yang hidup bebas adalah Paramecium candatum dan yang hidup parasit adalah Nyctoterus ovalis yang hidup di dalam usus kecoa adalah Balantidium coli yang parasit pada babi dan dapat menyebabkan penyakit balantidiosis (disentri balantidium).

 PARAMECIUM 

Dalam tubuh Paramecium memiliki dua macam inti (nucleus) yaitu inti kecil (mikronukleus) dan inti besar (makronucleus). Di samping itu memiliki vakuola makanan yang berfungsi untuk mencerna dan mengedarkan makanan, serta vakuola berdenyut yang berguna untuk mengeluarkan sisa makanan. Paramecium bergerak dengan menggetarkan silianya, yang bergerak melayang-layang di dalam air. Hal ini akan terlihat jika menggunakan mikroskop. 

Sedangkan cara menangkap makanan adalah dengan cara menggetarkan rambut (silianya), maka terjadi aliran air keluar dan masuk mulut sel. Saat itulah bersamaan dengan air masuk bakteri bahan organik atau hewan uniseluler lainnya. Berkembangbiak Paramecium adalah dengan cara: Aseksual atau dengan cara membelah diri yaitu dengan pembelahan biner dimana sel membelah menjadi 2 kemudian menjadi 4, 8 dan 16 dst. Pembelahan diawali dengan pembelahan mikronukleus dan diikuti dengan pembelahan makronucleus. 

Perhatikan gambar pembelahan diri Paramecium. Seksual atau perkembangbiakan secara kawin. Caranya adalah dua sel saling mendekat, menempel pada bagian mulut sel untuk kawin. Artinya kedua hewan ini sedang mengalami konjugasi. Selanjutnya terbentuk saluran konjugasi diantara kedua sel ini. Dan melalui saluran ini terjadi tukar-menukar mikronukleus. Mikronukleus dari sel yang satu pindah ke sel yang lain, demikianlah sebaliknya.



PROSES KONJUGASI CILLIATA PADA PARAMECIUM 

 Para mikronukleus akan membagi oleh meiosis , 3 dari 4 yang dihasilkan inti akan hancur karena akan macronucleus. Sisanya haploid inti akan membagi dengan mitosis menghasilkan individu dengan dua nukleus haploid. Konjugasi dua individu masing-masing akan tukar satu inti atom. Inti haploid Kedua kemudian akan berfusi menghasilkan inti diploid. Para macronucleus adalah polyploid (sekitar 860 N di Paramecium Aurelia). Dia mengontrol aktivitas sel. Mikronukleus adalah diploid dan terlibat dalam reproduksi sel (baik seksual dan aseksual).


 3. FLAGELLATA (MASTIGOPHORA)

• Bergerak dengan bulu cambuk (flagel/cambuk getar)
• Bereproduksi secara aseksual dengan cara Pembelahan Biner/sel.
• Hidup di perairan dan tanah lembab.
• Sebagai parasit atau bersimbiosis dalam tubuh.

4. SPOROZOA (APICOMPLEXA) 
• Tidak memiliki alat gerak.
• Uniseluler yang memiliki bentuk
• seperti spora.
• Hidup sebagai parasit.
• Reproduksi secara seksual dan aseksual.
• Mengandung organel-organel sel yang terspesialisasi melakukan penetrasi. 

Contoh:
- Plasmodium vivax penyebab penyakit malaria tertiana dengan gejala demam (masa sporulasi) selang waktu 48 jam.
- Plasmodium falciparum penyebab penyakit malaria tropika dengan gejala demam yang tidak teratur.
- Plasmodium malariae penyebab penyakit malaria Quartana dengan gejala demam (masa sporulasi) selang waktu 72 jam.
- Plasmadium ovale malaria ovale tertiana, akan tetapi gejala demamnya lebih ringan daripada malaria tertiana yang disebabkan Plasmodium vivax.

PERAN PROTOZOA PADA MANUSIA

1. Menguntungkan
- Mengontrol  jumlah bakteri di alam karena predator bakteri
- Merupakan zooplankton dan bentos sbg sumber makanan hewan air
- Foraminifera/Globigerina, cangkangnya sbg petunjuk adanya minyak bumi, gas alam dan mineral
- Radiolaria, kerangkanya yang mengendap di dasar laut dapat digunakan sebagai bahan penggosok.

Selain itu, Protozoa yang menguntungkan antara lain, Entamoeba coli yang hidup di usus sapi dapat membantu pencernaan sapi. Rhizopoda ada yang memiliki cangkang keras untuk melindungi selnya. Cangkang tersebut dari silikon (contoh Radiolaria) atau kalsium karbonat (misal Foraminifera). Keduanya hidup di laut. Jika hewan tersebut mati maka cangkangnya tetap utuh dalam waktu yang lama sehingga dapat berubah menjadi fosil. Fosil ini digunakan untuk menentukan umur lapisan bumi atau sebagai petunjuk sejarah bumi. Disamping itu fungsi lainnya adalah digunakan sebagai petunjuk adanya sumber minyak bumi. 

2. Merugikan
- Enthamoeba histolyca, Enthamoeba disentriae, penyebab disentri
- Trypanasoma brucei, penyakit tidur di Afrika
- Trypanasoma evansi, penyakit pada hewan ternak
- Leishmania, penyebab penyakit kala-azar
- Trichomonas vaginalis, parasit di vagina
- Balantidium coli, penyebab diare
- Toxoplasma gondii, penyebab toksoplasmosis
- Plasmodium sp, penyebab malaria PENYAKIT TIDUR Trypanosomes adalah Kinetoplastids yang menyebabkan penyakit tidur Afrika.

Proses penyakit Malaria: 

MALARIA Sporozoit ditransfer oleh host nyamuk Anopheles pada manusia. Dalam inang manusia, sporozoit menyerang sel-sel hati dan bereproduksi secara aseksual dengan membentuk merozoit. Setelah beberapa hari, pecahnya sel yang terinfeksi, melepaskan merozoit, yang kemudian menginfeksi sel-sel darah merah. Mereka bereproduksi secara aseksual di dalam sel darah merah. Secara periodik, sejumlah besar sel darah merah pecah dan merozoit rilis. Para merozoit dapat menginfeksi sel lain darah merah. Beberapa merozoit gametosit menjadi yang dicerna oleh nyamuk Anopheles. Gametosit menjadi gamet dalam usus nyamuk. Fertilisasi terjadi di dalam nyamuk, menghasilkan zigot diploid. Meiosis diikuti oleh hasil mitosis dalam produksi sporozoit dalam host nyamuk. Sekitar 2 juta orang meninggal setiap tahun akibat malaria.

Kurang jelas?
Coba pahami RINCIAN PROSES PENYAKIT MALARIA, berikut ini:

1. Nyamuk Anopheles betina menggigit, menghisap darah manusia kemudian mengeluarkan air liur yang mengandung sporozoit.
2. Bersama aliran darah sporozoit menuju hati, selama ± 3 hari.
3. Sporozoit membelah menjadi 8 – 32 merozoit, keluar dari hati kemudian menginfeksi sel hati lain dan membentuk merozoit baru. Akibatnya sel hati banyak yang rusak.
4. Gejala demam terjadi ketika merozoit melisiskan sel darah merah dalam jumlah banyak.
5. Gejala demam terjadi ketika merozoit melisiskan sel darah merah dalam jumlah banyak.
6. Jika darah si penderita digigit nyamuk Anopheles dan menghisap darah penderita tadi maka makrogametosit dan mikrogametosit akan ikut terhisap dan masuk ke dalam usus nyamuk. Di dalam usus nyamuk makrogametosit danmikrogametosit berkembang menjadi makrogamet (ovum) dan mikrogamet (sperma). Prosesnya dinamakan gametogonia atau gametogenesis. Fertilisasi terjadi di dalam usus sehingga terbentuklah zigot (ookinet).
7. Zigot (ookinet) selanjutnya akan menembus dinding usus dan untuk sementara akan menetap, terbungkus oleh otot dinding perut nyamuk (ookista)
8. Di dalam ookista, zigot akan membelah berulang kali sehingga terbentuk sel-sel yang lengkap dinamakan sporozoit.
9. Jika ookista telah matang maka akan pecah sehingga sporozoit tersebar ke seluruh tubuh nyamuk, diantaranya adalah ke dalam kelenjar ludah.
10. Apabila nyamuk menghisap darah manusia bersamaan dengan itu nyamuk akan melepaskan sporozoit ke dalam darah.


 Lanjut? -cek Full Materi Biologi Protista yang lain-

http://arliasworld.blogspot.com/ 
(Diambil dari berbagai sumber)